RAMALAH - Otoritas Mesir kembali menutup pintu perbatasan darat Rafah dari dua sisi (Mesir-Gaza) bagi para pengunjung sejak pagi Sabtu (25/10) sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Departemen Perbatasan dan Penyebrangan (DP2) dalam pernyataan singkatnya mengatakan, bahwa otoritas Mesir menyampaikan penutupan pintu masuk darat Rafah, sampai pemberitahuan lebih lanjut, dan tidak maklumat apapun terkait kapan pembukaan kembali pintu Rafah.

DP2 menjelaskan bahwa berdasarkan pada penutupan pintu Rafah maka DP2 menutup pintu pendaftaran perjalanan pada hari ini Minggu (26/10) di kantor imigrasi Abu Khadhrah dan menunda penerimaan warga untuk menyebrang, sebagaimana yang dilakukan setiap hari Senin.

Perlu diketahui bahwa otoritas Mesir kembali menutup perbatasan darat Rafah sore Jumat kemarin setelah ledakan yang terjadi di kota Syaikh Zuwaid-Mesir yang memakan puluhan korban nyawa dan luka-luka dari unsur militer. Sebagaimana dilansir Alwathanvoice, Ahad.

muslimdaily.net