Ban Minta Pasukan Perdamaian Di Afrika Tengah Ditambah
PRAHA - Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon sangat prihatin semakin berlarut-larutnya konflik di Republik Afrika Tengah (CAR), yang telah menewaskan ribuan orang dan mengakibatkan lebih dari satu juta orang mengungsi. Korban terutama adalah muslim Afrika Tengah yang menjadi sasaran pembantaian milisi Kristen Anti Balaka.
Pada hari Jumat, Ban mengatakan kepada wartawan selama kunjungan ke ibukota Ceko, Prah,a bahwa ia percaya CAR membutuhkan 10.000 pasukan perdamaian tambahan untuk membangun perdamaian dan stabilitas di sana, demikian laporan Press TV.
"Saya sangat terganggu oleh kekejaman mengerikan terhadap warga sipil di sana," kata Sekjen PBB.
"Afrika Tengah adalah salah satu prioritas utama saya, dan akan menjadi prioritas terus saya," tambahnya.
Ban telah meminta Perdana Menteri Ceko Bohuslav Sobotka mengirim pasukan ke CAR sebagai bagian dari misi PBB yang direncanakan terdiri dari 12.000 tentara dan polisi.
Menteri Pertahanan Ceko Martin Stropnicky telah mengatakan, pihaknya akan merespon permintaan "tanpa penundaan".
Konflik di CAR meletus setelah milisi Kristen melancarkan serangan terkoordinasi pada sebagian besar kelompokMuslim Seleka, yang menggulingkan pemerintah Maret tahun lalu.
Namun milisi Kristen telah menargetkan populasi Muslim secara keseluruhan. Patut ditunggu kiprah PBB dan organisasi internasional lain seperti OKI untuk menghentikan pembantaian terhadap muslim Afrika Tengah.
muslimdaily.net